Komite Sekolah

Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi atlet, SMAN ini menerapkan Pergub 48 yang mewadahi siswa dengan latar belakang atlet. Dengan adanya kebijakan ini, sekolah berkomitmen untuk menyesuaikan kurikulum dengan model K13 dan Kemandirian yang telah ditetapkan, sehingga siswa dapat mengembangkan potensi mereka baik di bidang olahraga maupun akademik.

Salah satu langkah penting yang diambil adalah penyesuaian jam pembelajaran. Dari yang awalnya 45 menit, kini waktu pembelajaran diubah menjadi 15 menit untuk memberikan keleluasaan bagi siswa berlatih olahraga. Hal ini bertujuan agar siswa yang juga atlet dapat fokus pada latihan tanpa mengabaikan akademik mereka.

Sebagai bagian dari program ini, guru-guru diwajibkan untuk membuat modul pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Modul ini dirancang untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif dan efisien, sehingga siswa tetap dapat belajar dengan baik meskipun memiliki jadwal latihan yang padat.

Nilai positif bagi siswa yang berprestasi di luar sekolah, seperti mengikuti kompetisi olahraga, juga mendapatkan apresiasi khusus dalam proses pembelajaran. Hal ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk berprestasi lebih baik, baik di bidang akademik maupun olahraga.

Kegiatan pembelajaran di SMAN ini dimulai dari pukul 08.45 hingga 11.30, memberikan ruang bagi siswa untuk melakukan latihan setelahnya. Hingga saat ini, SMAN ini telah meluluskan lebih dari 1300 alumni. Banyak di antara mereka yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, terutama di bidang keolahragaan, atau bergabung dengan institusi seperti TNI dan POLRI.

Dengan langkah-langkah ini, SMAN berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga berprestasi dalam olahraga, sehingga dapat berkontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.